Sebuah legenda tercetak di tahun 2002, tatkala penonton film Indonesia sedang lesu-lesunya. Film arahan Rudi Soedjarwo yang menceritakan kisah cinta fase putih abu-abu ini mencetak 2,5 juta penonton pada kala itu. Peristiwa fenomenal ini menjadikan Ada Apa Dengan Cinta? --yang berkisah seputar cinta sepasang sejoli --ini diagung-agungkan oleh banyak pihak. Tak hanya menjadikannya sebagai sebuah prasasti pencetak sejarah, tetapi juga sebagai pijakan lahirnya budaya pop baru yang memberikan influensi yang besar terhadap kontruksi kisah cinta putih abu-abu kala itu. Rangga dan Cinta, kisahnya mungkin tak semiris Romeo dan Juliet yang dibangun oleh sastrawan luar negeri. Kisah cinta mereka mungkin biasa, tetapi kemanisannya pun tetap terasa hingga 14 tahun kehadirannya. Para penikmat kisah Cinta dan Rangga menantikan seperti apa kisah mereka ketika mereka harus terpisahkan oleh jarak. Dengan adanya permintaan itu, Miles Films, sang empunya cerita Cinta dan Rangga, berinisiatif untuk mengha...